Awal Bulan Ramadhan

    Sejujurnya aku ingin bicara langsung kepadamu kata "maaf" . Namun aku menyadari tentang beberapa hal dan alasan terpenting ialah belum ada keberanian dariku untuk berbicara langsung kepadamu , apalagi aku seorang perempuan yang sudah sering mengajak kau berbicara duluan walau tak secara langsung (face too face) dan meskipun niat ini baik tapi aku takut belum tentu disambut baik :) maaf pikiran ini yang menghampiri setiap aku ingin bicara padamu dan hanya kepadamu . Tak ada maksud hiperbola tapi inikah realita yang terjadi . Seperti yang aku bilang dalam salah satu  account pribadiku  ":) walau tak terucap kata maaf darimu untukku , dan dariku untukmu . Sesungguhnya yang terpenting ialah ketulusan hati untuk saling memaafkan ." Aku menyadari jarang sekali ada kesempatan berbicara kepadamu karena  jarak , waktu , dan kesempatan . tapi apapun alasannya aku tahu bahwa kita berteman untuk menjadi teman yang saling mengerti . Aku pun tidak menyalahkanmu setiap aku ingin bicara seakan kau menghindar entah kenapa pikiran ini yang hadir tiap aku mengingat dan mengamatimu . Aku berteman dan mengenalmu dari aku belum bisa dan tahu apa - apa tentangmu sampai tahu tentang dirimu . Aku ingin berteman denganmu tak ada maksud apa-apa . Menurutku kita berteman hanya formalitas belaka . Sebab kita berbicara hanya saat hari ulang tahun saja di hari lain tak ada satupun kata untukku dan untukmu . Aku berharap kau mengerti aku dan aku akan berusaha mengerti kau , aku tahu beberapa hal yang mungkin kau kira aku tak menyadarinya . Sungguh , tak ada maksud apa-apa aku menulis ini . Hanya Allah dan aku yang mengetahui bagaimana aku merasa :) .